Minggu, 09 Januari 2011

PENYAKIT TIDAK BISA BERHENTI ORGASME

Kaum perempuan, orgasme adalah proses pembelajaran. Di saat banyak perempuan kesulitan mencapai orgasme, seorang gadis justru merasa tersiksa karena mengalami penyakit tidak bisa berhenti orgasme. Kisah nyata ini dialami oleh seorang perempuan Amerika yang memiliki penyakit Persistent Genital Arousal Disorder (PGAD).

Penyakit ini mengakibatkan seseorang tidak bisa berhenti orgasme dan menahan rangsangan orgasme, bahkan di saat kondisi non-seksual sekalipun. Dikutip dari Boingboing, perempuan Amerika yang dirahasiakan namanya, menceritakan kisah dan penderitaannya mengidap penyakit PGAD.

"Saya melakukan orgasme pertama kali saat berumur 17 tahun. Ketika itu saya sedang duduk di bangku sekolah, tiba-tiba saya merasa ada sesuatu yang hangat dan merangsang bagian kewanitaan saya. Rasanya seperti ada seseorang yang meremas bagian itu dan saya pun mulai terangsang," ujar wanita itu.

Ia mengatakan bahwa rangsangan itu membuatnya nyaman dan senang tapi juga takut dan bingung. Rangsangan orgasme spontan itu pun dialaminya beberapa kali dalam sehari dan lama kelamaan semakin parah.

"Menjelang semester ke-2 saya kuliah, saya coba menghitung dan mencatat di selembar kertas berapa kali orgasme yang saya lakukan. Dan ternyata saya melakukannya 100 hingga 200 kali setiap harinya. Ketika rangsangan itu muncul, saya selalu lari dan sembunyi di kamar mandi untuk melakukan hal itu dan menenangkan diri," tuturnya.

Orgasme yang ia rasakan membuatnya sangat depresi dan tidak bisa konsentrasi. "Saya tidak tahu apa yang salah dengan saya. Saya sering menangis, sembunyi di kamar mandi dan menjadi sangat protektif terhadap privasi sendiri," imbuhnya.

Ketika ia mencoba menjelaskan pada orang lain tentang kondisinya, mereka justru mengolok-oloknya dan mengatakan, 'Kamu sangat beruntung, saya mau kencan denganmu'. Bahkan seorang psikiater di kampus menganggapnya gila. Akhirnya ketika tingkat 2, ia memutuskan membeli alat vibrator dan mengonsumsi obat penenang.

Suatu hari pada tahun 2003, sang perempuan menemukan sebuah artikel dari the Boston Globe tentang penemuan sebuah penyakit yang disebut dengan Persistent Sexual Arousal Syndrome (PSAS).

"Ketika saya membacanya, saya menangis histeris karena gejala yang disebutkan sama dengan yang saya alami. Saya pun langsung membuat janji bertemu dengan institusi yang memuat artikel itu," tuturnya.

Awalnya para dokter menganggapnya mengidap penyakit Delusional Hypochondriac atau halusinasi berlebihan. Namun setelah dilakukan tes, ternyata ia memang benar-benar mengidap PSAS atau PGAD.

Penyakit ini sering disebut juga sebagai penyakit hipersensitif pada bagian kemaluan. Ada yang mengatakan bahwa penyakit ini diakibatkan karena infeksi jamur pada organ kewanitaan, ada juga yang mengatakan penyakit ini berhubungan dengan masalah psikologi, namun belum ada bukti cukup tentang hal itu.

"Memiliki penyakit ini bagaikan memiliki detak jantung tambahan di bagian bawah. Dorongan dari bawah itu akan naik ke otak dan mengganggu pikiran. Mungkin ini yang dirasakan pria-pria saat terjadi ereksi," ujarnya.

Tak hanya menderita karena penyakitnya itu, sang gadis pun harus menanggung beban mental karena orang tuanya tidak mau mengerti dengan keadaannya. "Ibu saya sangat kolot. Ia paling tidak suka mendengar kata orgasme, bahkan ia menganggap saya kotor karena menemukan beberapa vibrator di kamar saya. Ia tidak mau mengerti keadaan saya," jelasnya.

PSAS adalah penyakit gangguan seksual yang sangat kompleks. Ia tidak hanya muncul ketika menonton film porno atau melihat sesuatu yang merangsang. Tapi ia bisa muncul kapan saja, bahkan dalam kondisi biasa-biasa saja.

"Melihat film porno tidak membuat saya terangsang, tapi ketika seseorang menepuk bahu, hasrat itu justru muncul. Saya tidak bisa memprediksi kapan hasrat itu muncul. Untuk mengatasinya, saya menghindari olahraga dan menambah berat badan karena kata orang bisa mengurangi hasrat seksual," ujarnya.

"Saat ini saya berusia 24 tahun dan sudah banyak belajar mengendalikan penyakit ini. Saya menemukan bahwa olahraga joging dan dansa bisa mengendalikan saya lebih baik. Saya punya kekasih tapi saya belum pernah berhubungan seks dengannya selama 6 tahun berpacaran. Meskipun kondisi saya seperti ini, tapi dia sangat sabar dan selalu menenangkan saya," tuturnya.

Penyakit PSAS saat ini masih diteliti dan diganti namanya menjadi Persistent Genital Arousal Disorder (PGAD) untuk menghindari stigma miring tentang penyakit ini. Secara resmi penyakit ini akan dipublikasikan dalam the Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders pada tahun 2012 dan studi pengobatannya pun masih diteliti hingga saat ini.

"Penyakit ini muncul tiba-tiba dalam hidup saya dan berharap bisa hilang dengan sendirinya pula. Meskipun saya tidak yakin hal itu bisa terjadi, tapi saya akan berusaha melakukan apa saja untuk mengatasi penyakit ini," ujar sang gadis yang tertunda 2 tahun kuliahnya karena penyakit tersebut.

Sumber : http://id.shvoong.com/medicine-and-health

Selasa, 04 Agustus 2009

SUDAHKAN ANDA MINUM SUSU ????



Manfaat susu sudah tidak diragukan lagi. Hampir semua zat gizi yang terdapat dalam susu bermutu baik. Protein dan lemak susu memiliki sifat ketecernaan yang tinggi. Kandungan vitamin dan mineral susu juga relatif lengkap.

Susu dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk. Ada yang segar atau ada yang dalam bentuk terolah, seperti susu bubuk atau susu kental manis. Manusia juga mengonsumsi susu dari produk pangan yang mengandung susu, seperti keju, es krim, dan yogurt.Namun, masih ada perbedaan pendapat tentang konsumsi susu ini. Ada kelompok yang menyatakan bahwa mengonsumsi susu setiap hari tidak baik bagi kesehatan, terutama penyakit vaskular seperti penyempitan pembuluh darah. Argumennya adalah, susu meningkatkan kadar kolesterol darah yang menjadi faktor risiko penyakit jantung. Kedua, adanya hubungan positif antara produksi susu rata-rata per kapita dengan kematian akibat penyakit jantung di sejumlah negara.

Kelompok lain mendukung peran susu pada penurunan risiko berbagai penyakit degeneratif, seperti penyakit jantung, hipertensi, dan kanker. Penelitian terbaru di Norwegia mendukung hal itu.

Hjartäker bersama koleganya dari Institute of Community Medicine, Universitas Tromso, Norwegia, melalui publikasinya pada International Journal of Cancer, membuktikan bahwa mengonsumi tiga gelas atau lebih susu setiap hari dapat menurunkan risiko terkena kanker payudara pada wanita pramenopause.

Melalui penelitian kohort the Norwegian Women and Cancer Study, mereka meneliti 48.844 wanita selama enam tahun dua bulan. Konsumsi susu diukur dengan mengirimkan formulir riwayat konsumsi pangan kepada responden. Selama kurun waktu tersebut, tim Hjartäker menemukan 317 kasus penderita kanker payudara.

Ternyata konsumsi susu sejak masa kanak-kanak berkaitan negatif dengan kejadian kanker payudara pada saat mereka berumur 34-39 tahun (pramenopause). Itu berarti bahwa mengonsumsi susu sejak masa kanak-kanak dapat menurunkan risiko terkena kanker payudara.

Konsumsi susu pada masa dewasa juga menurunkan risiko kanker payudara setelah dikoreksi menurut faktor hormonal, indeks massa tubuh, aktivitas fisik, dan konsumsi alkohol. Wanita yang tidak mengonsumsi susu menghadapi risiko terkena kanker payudara 2 kali lebih besar daripada wanita yang mengonsumsi susu 3 gelas atau lebih susu setiap hari.

Sabtu, 01 Agustus 2009

TAHUKAH ANDA TENTANG COKLAT ???

Kata coklat berasal dari xocoatl (bahasa suku Aztec) yang berarti minuman pahit. Suku Aztec dan Maya di Mexico percaya bahwa Dewa Pertanian telah mengirimkan coklat yang berasal dari surga kepada mereka. Cortes kemudian membawanya ke Spanyol antara tahun 1502-1528, dan oleh orang-orang Spanyol minuman pahit tersebut dicampur gula sehingga rasanya lebih enak. Coklat kemudian menyebar ke Perancis, Belanda dan Inggris. Pada tahun 1765 didirikan pabrik coklat di Massachusetts, Amerika Serikat.


Dalam perkembangannya coklat tidak hanya menjadi minuman tetapi juga menjadi snack yang disukai anak-anak, remaja, maupun orang dewasa. Selain rasanya enak, coklat ternyata berkhasiat membuat umur seseorang menjadi lebih panjang. Suatu studi epidemiologis telah dilakukan pada mahasiswa Universitas Harvard yang terdaftar antara tahun 1916-1950. Dengan menggunakan food frequency questionnaire berhasil dikumpulkan informasi tentang kebiasaan makan permen atau coklat pada mahasiswa Universitas Harvard.

Dengan mengontrol aktivitas fisik yang dilakukan, kebiasaan merokok, dan kebiasaan makan ditemukan bahwa mereka yang suka makan permen/coklat umurnya lebih lama satu tahun dibandingkan bukan pemakan. Diduga antioksidan fenol yang terkandung dalam coklat adalah penyebab mengapa mereka bisa berusia lebih panjang. Fenol ini juga banyak ditemukan pada anggur merah yang sudah sangat dikenal sebagai minuman yang baik untuk kesehatan jantung. Coklat mempunyai kemampuan untuk menghambat oksidasi kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, sehingga dapat mencegah risiko penyakit jantung koroner dan kanker.

Selama ini ada pandangan bahwa permen coklat menyebabkan caries pada gigi dan mungkin juga bertanggung jawab terhadap munculnya masalah kegemukan. Tak dapat disangkal lagi bahwa kegemukan adalah salah satu faktor risiko berbagai penyakit degeneratif. Tetapi studi di Universitas Harvard ini menunjukkan bahwa jika Anda mengimbangi konsumsi permen coklat dengan aktivitas fisik yang cukup dan makan dengan menu seimbang, maka dampak negatip permen coklat tidak perlu terlalu dikhawatirkan.

Menurut kepercayaan suku Maya, coklat adalah makanan para dewa. Rasa asli biji coklat sebenarnya pahit akibat kandungan alkaloid, tetapi setelah melalui rekayasa proses dapat dihasilkan coklat sebagai makanan yang disukai oleh siapapun. Biji coklat mengandung lemak 31%, karbohidrat 14% dan protein 9%. Protein coklat kaya akan asam amino triptofan, fenilalanin, dan tyrosin. Meski coklat mengandung lemak tinggi namun relatif tidak mudah tengik karena coklat juga mengandung polifenol (6%) yang berfungsi sebagai antioksidan pencegah ketengikan.

Di Amerika Serikat konsumsi coklat hanya memberikan kontribusi 1% terhadap intake lemak total sebagaimana dinyatakan oleh National Food Consumption Survey (1987-1998). Jumlah ini relatif sedikit khususnya bila dibandingkan dengan kontribusi daging (30%), serealia (22%), dan susu (20%). Lemak pada coklat, sering disebut cocoa butter, sebagian besar tersusun dari lemak jenuh (60%) khususnya stearat. Tetapi lemak coklat adalah lemak nabati yang sama sekali tidak mengandung kolesterol. Untuk tetap menekan lemak jenuh agar tidak terlalu tinggi, ada baiknya membatasi memakan cokelat hanya satu batang saja per hari dan mebatasi mengkonsumsi suplement atau makanan lainnya yang mengandung catechin seperti apple dan teh.

Dalam penelitian yang melibatkan subyek manusia, ditemukan bahwa konsumsi lemak coklat menghasilkan kolesterol total dan kolesterol LDL yang lebih rendah dibandingkan konsumsi mentega ataupun lemak sapi. Jadi meski sama-sama mengandung lemak jenuh tetapi ternyata efek kolesterol yang dihasilkan berbeda. Kandungan stearat yang tinggi pada coklat disinyalir menjadi penyebab mengapa lemak coklat tidak sejahat lemak hewan. Telah sejak lama diketahui bahwa stearat adalah asam lemak netral yang tidak akan memicu kolesterol darah. Mengapa? Stearat ternyata dicerna secara lambat oleh tubuh kita dan juga diabsorpsi lebih sedikit.

Sepertiga lemak yang terdapat dalam coklat adalah asam oleat yaitu asam lemak tak jenuh. Asam oleat ini juga dominan ditemukan pada minyak zaitun. Studi epidemiologis pada penduduk Mediterania yang banyak mengkonsumsi asam oleat dari minyak zaitun menyimpulkan efek positip oleat bagi kesehatan jantung.

Sering timbul pertanyaan seberapa banyak kita boleh mengkonsusmi coklat? Tidak ada anjuran gizi yang pasti untuk ini, namun demikian makan coklat 2-3 kali seminggu atau minum susu coklat tiap hari kiranya masih dapat diterima. Prinsip gizi sebenarnya mudah yaitu makanlah segala jenis makanan secara moderat. Masalah gizi umumnya timbul bila kita makan terlalu banyak atau terlalu sedikit.

Makan coklat tidak akan menimbulkan kecanduan, tetapi bagi sebagian orang rasa coklat yang enak mungkin menyebabkan kerinduan untuk mengkonsumsinya kembali. Ini yang disebut chocolate craving. Dampak coklat terhadap perilaku dan suasana hati (mood) terkait erat dengan chocolate craving. Rindu coklat bisa karena aromanya, teksturnya, manis-pahitnya dsb. Hal ini juga sering dikaitkan dengan kandungan phenylethylamine yang adalah suatu substansi mirip amphetanine yang dapat meningkatkan serapan triptofan ke dalam otak yang kemudian pada gilirannya menghasilkan dopamine. Dampak dopamine adalah muncul perasaan senang dan perbaikan suasana hati. Phenylethylamine juga dianggap mempunyai khasiat aphrodisiac yang memunculkan perasaan seperti orang sedang jatuh cinta (hati berbunga). Konon Raja Montezuma di jaman dahulu selalu mabuk minuman coklat sebelum menggilir harem-haremnya yang berbeda setiap malam.

Katekin adalah antioksidan kuat yang terkandung dalam coklat. Salah satu fungsi antioksidan adalah mencegah penuaan dini yang bisa terjadi karena polusi ataupun radiasi. Katekin juga dijumpai pada teh meski jumlahnya tidak setinggi pada coklat. Orang tua jaman dahulu sering mempraktekkan cuci muka dengan air teh karena dapat membuat kulit muka bercahaya dan awet muda. Seandainya mereka tahu bahwa coklat mengandung katekin lebih tinggi daripada teh, mungkin mereka akan menganjurkan mandi lulur dengan coklat.

Coklat juga mengandung theobromine dan kafein. Kedua substansi ini telah dikenal memberikan efek terjaga bagi yang mengkonsumsinya. Oleh karena itu ketika kita terkantuk-kantuk di bandara atau menunggu antrian panjang, makan coklat cukup manjur untuk membuat kita bergairah kembali.

Produk coklat cukup beraneka ragam. Misalnya, ada coklat susu yang merupakan adonan coklat manis, cocoa butter, gula dan susu. Selain itu ada pula coklat pahit yang merupakan coklat alami dan mengandung 43% padatan coklat. Coklat jenis ini bisa ditemukan pada beberapa produk coklat batangan. Kandungan gizi coklat bisa dilihat pada tabel.

Zat Gizi

Coklat Susu

Coklat Pahit

Energi (Kal)

381

504

Protein (g)

9

5,5

Lemak (g)

35,9

52,9

Kalsium (mg)

200

98

Fosfor (mg)

200

446

Vit A (SI)

30

60


Belum ada bukti bahwa coklat menimbulkan jerawat. Coklat juga tidak bisa dikatakan sebagai penyebab utama munculnya plaque gigi karena plaque gigi juga bisa timbul pada orang yang mengkonsumsi makanan biasa sehari-hari. Hanya saja coklat perlu diwaspadai, khususnya bagi orang-orang yang rentan menderita batu ginjal. Konsumsi 100 g coklat akan meningkatkan ekskresi oksalat dan kalsium tiga kali lipat. Oleh karena itu kiat sehat yang bisa dianjurkan adalah minumlah banyak air sehabis makan coklat.

Jumat, 10 Juli 2009

PERINGATAN ULTAH BUKOPIN DI KUPANG-NTT

Tanpa sadar..usia BUKOPIN mencapai 39 tahun. Hematku, adalah Usia yang menanjak matang setelah menjalani masa-masa suka dan duka.

Bagi manusia, di hari ulang tahun dimaknai sebagai suatu renungan bahwa sesungguhnya umur hidup bertambah setahun dan berkurang setahun. Kita bersyukur bahwa Allah masih memberikan kesempatan hingga berumur 39 tahun. Apa yang telah kita perbuat selama 39 tahun perlu direnungi dan dicermati serta diperbaiki and di rencanakan untuk menatap masa depan yang serba tidak pasti.

Sebaliknya kitapun harus menyadari bahwa sesungguhnya Jatah hidup kita berkurang setahun. Sudahkah dilakukan persiapan untuk menghadapi panggilan Nya..??

Berbeda dengan BUKOPIN sebagai wadah Organisasi yang bergerak dibidang Perbankan, bertambahnya usia dimaknai sebagai suatu keberhasilan dengan kematangan yang prima. Mungkinkan BUKOPIN akan lenyap ditelan arus globalisasi ??? semuanya sangat tergantung pada semua pihak yang terlibat didalamnya.

Acara Ulang Tahun Bank BUKOPIN di Cabang Kupang berjalan sederhana penuh khidmad. Sambutan Direksi yang dibacakan oleh Pimpinan Cabang tepat pukul 07.15, bermakna sebagai suatu keberhasilan, tantangan dan motivasi.

Do'a yang dipanjatkan sebelum pemotongan tumpeng, mengharapkan uluran tangan sang maha pencipta mensukseskan semua bisnis Nasabah dan mengetuk hati seluruh insan manusia untuk menjadi nasabah Bank BUKOPIN. Berbeda dengan tahun sebelumnya materi do'a di hari Ulang Tahun kali ini lebih ditujukan untuk keberhasilan nasabah, mengingat keberhasilan / kesuksesan Nasabah adalah keberhasilan dan kesuksesan Bank BUKOPIN.

Puncak Acara Ulang Tahun dirayakan dihalaman Kantor Cabang Kupang dihadiri seluruh karyawan/ti dan keluarga tepat pukul 18.30. Gerobak Bakso, Batagor, Lontong sate Ayam dll. didatangkan dihalaman kantor sebagai jamuan santap malam. Sumbangan anak-anak panti, pembagian hadiah untuk putra putri karyawan/ti yang berprestasi dan undian door price karyawan/ti serta lomba fun gamei merupakan rangkaian acara pada malam hari, diakhiri dengan hiburan.

Acara berlangsung cukup sederhana. Tepat jam 22.00, seorang pengusaha hotel di Kupang membawakan sebuah lagu yang merupakan lagu terakhir sekaligus mengakhiri Puncak Peringatan Ulang Tahun Bank BUKOPIN.

Usai sudah Peringatan Ulang Tahun, hilang penat suka dan duka setahun kemarin, meninggalkan pesan untuk bekerja lebih giat dan smart menggapai kesuksesan tahun-tahun selanjutnya.

Akhirnya SELAMAT ULANG TAHUN BANK BUKOPIN
SEMANGAT....SEMANGAT...SEMANGAT.... YESSS... YESS... YESSS...

Selasa, 07 Juli 2009

10 ARTI SENYUM ( TAPI KALAU BERLEBIHAN ORGIL NAMANYA)


1. SENYUM MEMBUAT ANDA LEBIH MENARIK
Orang yang banyak senyum memiliki daya tarik. Orang yang suka tersenyum membuat
perasaan orang disekitarnya nyaman dan senang. Orang yang selalu merenggut,
cemberut, mengerutkan kening, dan menyeringani membuat
orang-orang disekelilingnya tidak nyaman. Dan dapat dipastikan, bahwa orang yg
banyak tersenyum so.. pasti memiliki banyak teman.

2. SENYUM MENGUBAH PERASAAN
Jika anda sedang sedih, colah tersenyum. Senyuman akan membuat perasaan lebih baik
Menurut peneletian, senyum bisa memperdayai tubuh sehingga perasaan berubah.

3. SENYUM MENULAR
Ketika seseorang tersenyum, ia akan membuat suasana menjadi lebih riang. Orang
disekitar anda, pasti akan ikut tersenyum dan merasa lebih bahagia.

4. SENYUM MENGHILANGKAN STRES
Stress bisa terlihat di wajah...Senyum bisa menghilangkan raut wajah yang lelah,
bosan dan sedih. Ketika anda stress, ambil waktu untuk tersenyum. Senyuman akan
mengurangi stress dan membuat pikiran lebih jernih.

5. SENYUM MENINGKATKAN IMUNITAS
Senyum membuat sistim imun bekerja lebih baik. Fungsi imun tubuh bekerja maksimal
saat seseorang merasa rileks. Menurut penelitian bahwa Flu dan Batuk bisa hilang
dengan senyuman.

6. SENYUM MENURUNKAN TEKANAN DARAH
Tidak percaya.??? Coba anda mencatat tekanan darah saat anda tidak tersenyum dan
catat lagi tekanan darah saat anda tersenyum. Tekanan darah anda saat tersenyum
pasti lebih rendah

7. SENYUM MELEPAS ENDORPHIN, PEMATI RASA ALAMIAH DAN SEROTONIN
Senyum ibarat obat alami. Senyum bisa menghasilan endorphin, pemati rasa alami dan
serotonin, Ketiganya adalah hormon yang bisa mengendalikan rasa sakit.

8. SENYUM BISA MEMBUAT AWET MUDA
Senyuman menggerakkan banyak otot. Akibat otot wajah terlatih, sehingga anda tidak
perlu melakukan face lift. Dijamin dengan banyak tersenyum anda akan terlihat
lebih awet muda.

9. SENYUM MEMBUAT ANDA KELIHATAN SUKSES
Orang yang tersenyum terlihat lebih percaya diri, terkenal dan bisa diandalkan.
Pasang senyum saat rapat atau ketika bertemu dengan klien. Pasti kolega anda
akan melihat anda lebih baik.

10.SENYUM MEMBUAT ORANG BERPIKIR POSITIP
Coba lakukan ini : Pikirkan hal buruk sambil tersenyum, Pasti susah. Penyebabnya,
ketika anda tersenyum, tubuh mengirim sinyal " HIDUP ADALAH BAIK " sehingga saat
tersenyum, tubuh menerimanya sebagai anugerah

AKHIRNYA TERSENYUMLAH...TAPI JANGAN KELEWAT BATAS, AKIBATNYA DIANGGAP SEBAGAI ABG
(Orang Baru Gila).

Senin, 06 Juli 2009

Sabar Dalam Tahap Membangun Fondasi La Ilaha ill-Allah

Ketika Nabi shollallahu ’alaih wa sallam dan para sahabat berda’wah di Mekkah sebelum hijrah ke Madinah, mereka memfokuskan da’wah Islam kepada urusan membangun fondasi kokoh berupa aqidah yang bersumber dari kalimat La ilaha ill-Allah. Mereka tidak bergesar dari tema fundamental ini karena mereka menyadari bahwa untuk mengubah masyarakat jahiliyyah tidak mungkin dilakukan kecuali dengan membongkar dari fondasinya kepercayaan, ideologi dan konsepsi masyarakat tersebut. Segenap kerusakan moral, ketimpangan sosial-ekonomi, impotensi kepemimpinan dan kezaliman sistem politik serta hukum bersumber dari ketidak-jelasan ideologi, kepercayaan dan konsepsi yang dimiliki masyarakat jahiliyyah. Sehingga percuma saja dilakukan upaya perbaikan bila dilakukan dengan semangat dan metode tambal-sulam. Diperlukan suatu langkah perombakan mendasar sebelum dilakukan upaya perbaikan pada dimensi moral, sosial-ekonomi, kepemimpinan, politik dan hukum yang berlaku. Oleh karena itu Nabi shollallahu ’alaih wa sallam dengan tekun dan sabar menyerukan da’wah yang menitikberatkan pada pelurusan kepercayaan, ideologi dan konsepsi. Sebagaimana para Nabi dan Rasul lainnya beliau menyerukan pesan universal dan abadi yaitu:

وَلَقَدْ بَعَثْنَا فِي كُلِّ أُمَّةٍ رَسُولًا أَنِ اعْبُدُوا اللَّهَ وَاجْتَنِبُوا الطَّاغُوتَ

“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan): "Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu". (QS An-Nahl ayat 36)


Tidak ada seorang Nabi maupun Rasul kecuali mengajak umatnya masing-masing untuk memerdekakan diri dari penghambaan manusia kepada sesama manusia (yaitu Thaghut) untuk hanya menghambakan diri kepada Allah semata. Sembahlah Allah semata dan jauhilah Thaghut...! Dan sepanjang sejarah bilamana wujud suatu masyarakat jahiliyyah niscaya suburlah kehadiran aneka thaghut di dalam masyarakat tersebut. Sebaliknya bilamana berdiri suatu masyarakat berlandaskan kepercayaan, ideologi dan konsepsi aqidah Tauhid La ilaha ill-Allah, maka bersihlah masyarakat itu dari eksistensi thaghut. Seluruh masyarakat menyembah dan mengesakan Allah secara komprehensif, baik dalam aspek peribadatan, mu’amalat, hukum dan perundang-undangan maupun kepemimpinan. Berjalanlah masyarakat tersebut sarat dengan perlombaan dalam kebaikan menjunjung tinggi nilai-nilai dan hukum Rabbani. Tidak ada yang dipatuhi dan diberikan loyalitas pada prioritas pertama dan utama selain Allah Subhaanahu wa Ta’aala.


Selama mayoritas warga di dalam masyarakat masih tenggelam dalam kejahiliyyahan maka Nabi shollallahu ’alaih wa sallam terus menganjurkan seruan kalimat La Ilaha ill-Allah. Sebab inti kejahiliyyahan terletak pada kepercayaan, ideologi dan konsepsi yang mengakui dan menerima penghambaan manusia kepada sesama manusia, mematuhi para pemimpin yang tidak menjadikan Allah semata sebagai sumber utama pengabdian, loyalitas dan kepatuhan, baik dalam urusan ritual-peribadatan, nilai-nilai moral maupun sistem hukum dan perundang-undangan. Artinya, tidak mungkin sesaatpun Nabi shollallahu ’alaih wa sallam memandang urusan pembenahan kepercayaan, ideologi dan konsepsi masyarakat menjadi perkara usang alias out of date apalagi jadul (urusan jaman dulu) sebelum tampak perbaikan hal ini pada mayoritas masyarakat yang menjadi sasaran da’wah beliau.


Tetapi resiko menempuh jalan menyerukan kalimat La Ilaha ill-Allah di dalam suatu masyarakat jahiliyyah ialah menghadapi reaksi keras penentangan. Inilah yang dialami oleh Nabi shollallahu ’alaih wa sallam dan para sahabat. Dan ini pulalah yang akan dialami oleh siapapun yang konsisten menyerukan hal serupa di negeri manapun di zaman kapanpun. Sehingga bila tidak cukup sabar menempuhnya pastilah akan tergoda untuk mencari jalan lain yang kiranya bisa mendatangkan resiko yang lebih ringan bahkan diyakini bisa mendatangkan percepatan meraih kemenangan da’wah. Sahabatpun sempat mengalami kondisi seperti itu. Di antaranya apa yang tergambar dalam hadits berikut:


عَنْ خَبَّابِ بْنِ الْأَرَتِّ قَالَ شَكَوْنَا إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ مُتَوَسِّدٌ بُرْدَةً لَهُ فِي ظِلِّ الْكَعْبَةِ قُلْنَا لَهُ أَلَا تَسْتَنْصِرُ لَنَا أَلَا تَدْعُو اللَّهَ لَنَا قَالَ كَانَ الرَّجُلُ فِيمَنْ قَبْلَكُمْ يُحْفَرُ لَهُ فِي الْأَرْضِ فَيُجْعَلُ فِيهِ فَيُجَاءُ بِالْمِنْشَارِ فَيُوضَعُ عَلَى رَأْسِهِ فَيُشَقُّ بِاثْنَتَيْنِ وَمَا يَصُدُّهُ ذَلِكَ عَنْ دِينِهِ وَيُمْشَطُ بِأَمْشَاطِ الْحَدِيدِ مَا دُونَ لَحْمِهِ مِنْ عَظْمٍ أَوْ عَصَبٍ وَمَا يَصُدُّهُ ذَلِكَ عَنْ دِينِهِ وَاللَّهِ لَيُتِمَّنَّ هَذَا الْأَمْرَ حَتَّى يَسِيرَ الرَّاكِبُ مِنْ صَنْعَاءَ إِلَى حَضْرَمَوْتَ لَا يَخَافُ إِلَّا اللَّهَ أَوْ الذِّئْبَ عَلَى غَنَمِهِ وَلَكِنَّكُمْ تَسْتَعْجِلُونَ


Dari Khabab bin Al-Arat ia berkata: ”Kami mengeluh di hadapan Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam saat beliau sedang bersandar di Ka’bah. Kami berkata kepadanya: ”Apakah engkau tidak memohonkan pertolongan bagi kami? Tidakkah engkau berdoa kepada Allah untuk kami?” Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam kemudian bersabda: ”Dahulu seorang lelaki ditanam badannya ke dalam bumi lalu gergaji diletakkan di atas kepalanya dan kepalanya dibelah menjadi dua namun hal itu tidak menghalanginya dari agamanya. Dan disisir dengan sisir besi sehingga terkelupaslah daging dan kulitnya sehingga tampaklah tulangnya namun hal itu tidak menghalanginya dari agamanya. Demi Allah, urusan ini akan disempurnakanNya sehingga seorang penunggang kuda akan berkelana dari San’aa ke Hadramaut tidak takut apapun selain Allah atau srigala menerkam dombanya, akan tetapi kalian tergesa-gesa!” (HR Bukhary 3343)


Khabab merupakan salah seorang sahabat yang mendapat penyiksaan luar biasa dari kaum musyrikin semenjak ia masuk Islam. Ia datang kepada Nabi shollallahu ’alaih wa sallam mengeluhkan nasib para sahabat yang mengalami hal serupa dengan dirinya. Ia hanya memohon Nabi shollallahu ’alaih wa sallam agar mendoakan para sahabat tersebut, agar Nabi shollallahu ’alaih wa sallam memohon pertolongan Allah bagi mereka. Ia tidak sampai mengusulkan Nabi shollallahu ’alaih wa sallam agar merubah strategi berjuangnya. Ia tidak sedang menyatakan protesnya terhadap jalan penuh resiko karena menyerukan kalimat La Ilaha ill-Allah. Ia hanya memohon Nabi shollallahu ’alaih wa sallam agar mendoakan para sahabat agar mendapat pertolongan Allah.


Namun demikian, keluhan Khabab telah dibalas dengan jawaban tegas Nabi shollallahu ’alaih wa sallam. Nabi shollallahu ’alaih wa sallam mengingatkan Khabab akan tabiat jalan da’wah yang telah ditempuh orang-orang beriman sepanjang masa. Ini bukanlah jalan melewati taman-taman bunga. Ini bukan jalan bagi mereka yang menyengaja merekayasa jalan da’wah agar menghasilkan berbagai kemudahan dan kesenangan duniawi. Ini bukan jalan bagi mereka yang ingin segera memperoleh kemenangan da’wah dengan meninggalkan seruan asli da’wah Islam yaitu proklamasi umum pembebasan manusia dari penghambaan kepada sesama manusia menjadi penghambaan manusia kepada Allah semata. Ini bukan jalan bagi mereka yang demi kekuasaan rela mengaburkan seruan La Ilaha ill-Allah menjadi seruan lain, seperti Nasionalisme atau Sosialisme atau bahkan Moralisme.



Ya Allah, teguhkanlah pendirian kami di atas jalanMu. Karuniakanlah sabar sejati di dalam diri kami. Peliharalah istiqomah kami dalam proyek pembangunan Tauhid di dalam diri, keluarga dan masyarakat kami.

Kamis, 18 Juni 2009

MENGUKUR KEJUJURAN UJIAN NASIONAL


PERASAAN plong disertai harap-harap cemas terpancar dari setiap wajah siswa usai menyelesaikan rangkaian ujian nasional (UN). Kelegaan sesaat setelah beberapa hari berkutat dengan soal-soal ujian. Perasaan harap-harap cemas muncul karena status kelulusan yang masih mengambang. Lulus atau tidak?
Tulisan ini selesai disusun setelah UN tingkat sekolah menengah (SMP dan SMA) telah usai. Pengalaman dan pelajaran berharga diperoleh selama penyelenggaraan UN.


Ternyata UN mempunyai efek luar biasa bagi siapa saja yang bersangkutan. Ada yang menyambutnya dengan biasa saja ada juga yang menghadapinya dengan resah. Bagi yang menghadapinya dengan resah UN menjadi sangat menakutkan. Mulai dari siswa, kepala sekolah, guru mata pelajaran yang diujikan, orang tua dan bahkan pengelola pendidikan dalam hal ini dinas pendidikan kabupaten/ kota.

Mereka secara berjamaah takut UN. Siswa takut tidak bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Orang tua takut gagal mendidik anak sehingga menjadi aib keluarga. Kepala sekolah dan guru mata pelajaran takut reputasi mereka jeblok karena banyak siswanya tidak lulus. Tak terkecuali dinas pendidikan turut takut karena mutu pendidikan menjadi rendah sehingga berpengaruh pada turunnya gengsi pendidikan di daerah.

Strategi antitakut
Apakah benar UN menjadi momok yang menakutkan? Kenapa harus takut pada UN? Kenapa harus takut pada UN jika setiap siswa telah menyiapkan diri dengan matang dan terencana sejak awal. Kenapa harus was-was jika para orang tua selalu mendampingi anaknya untuk belajar sungguh-sungguh sejak tahun ajaran baru. Kenapa harus deg-degan jika para kepala sekolah dan guru mata pelajaran telah menyajikan/ menyampaikan materi dan bahan ajar yang sesuai dan berkualitas.

Ketakutan pada UN lebih diakibatkan karena yang bersangkutan kurang mengantisipasi sejak dini. Hasilnya saat akan diselenggarakan UN semuanya seakan terkejut dan terkesan mendadak. Karena itu perlu strategi untuk menyongsongnya sejak awal tahun ajaran baru. Pertama, menyadarkan siswa untuk sadar belajar jangan malah sering dibiarkan keluyuran. Kalau perlu diadakan program 'karantina' untuk bidang studi yang diujikan. Kedua, memberdayakan peran orang tua untuk mengawasi dalam pengajaran informal di rumah. Ketiga, bersikap apa adanya dan tidak berlebihan dalam menghadapi UN secara fair.

Dengan beberapa strategi tersebut ketakutan menghadapi UN akan terkikis. Sehingga dengan sendirinya akan menghilangkan tindakan untuk 'saling melindungi.' Jangan sampai ada kepala sekolah dan guru mata pelajaran melindungi anak didiknya dengan membocorkan dan membenarkan jawaban. Jangan sampai terjadi orang tua 'membeli' soal. Dan jangan sampai ada lagi siswa melakukan perbuatan tercela yang akan merugikan diri sendiri dan almamaternya.

Takaran kejujuran
Ujian nasional adalah investasi yang mahal. Alur panjang mulai dari penyusunan soal, pencetakan soal, pendistribusian soal, penilaian sampai kepada supervisi memerlukan biaya besar. Di satu sisi UN juga telah bergeser fungsinya dari sekedar ujian untuk mengukur prestasi menjadi ujian untuk mengukur kejujuran. Baik untuk siswa, kepala sekolah, guru, orang tua dan dinas pendidikan.

Jujur adalah bibit unggul. Percuma baik tetapi tidak unggul. Ibarat padi, dia bisa dipanen dan dikonsumsi, tetapi kalau tidak unggul dia hanya mandeg sampai dikonsumsi saja.. Tetapi kalau unggul dia masih bisa dijadikan bibit lagi untuk menghasilkan butiran-butiran padi yang lain. Karenanya jangan gadaikan UN dengan sikap tidak jujur. Nilai kejujuran bisa dinilai dari pemahaman pada setiap diri yang tersangkut dalam UN. Apakah pendidik sudah mengajar dengan baik? Apakah bahan yang diajarkan telah memenuhi standar dan berkualitas? Apakah sarana dan prasarana sekolah telah dimanfaatkan dengan maksimal? Apakah siswa telah belajar dengan sungguh-sungguh, memahami materi dan mampu mengerjakan soal dengan baik?

Jika semua pihak bisa introspeksi diri dengan usaha yang telah dilakukan maka itulah takaran yang sesungguhnya. Hasil UN yang dicapai menunjukkan sejauh mana pihak yang terkait telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara benar. Kini UN bisa dijadikan tolok ukur kejujuran suatu bangsa. Bangsa yang jujur akan menghasilkan masyarakat yang jujur. Masyarakat yang jujur akan menghasilkan pemimpin yang jujur yang tentu dipilih oleh rakyat yang jujur.

Konsekuensi kejujuran
Jujur mempunyai konsekuensi yang berat. Jujur mengakui ketidakulusan lebih baik daripada meluluskan dengan cara yang curang. Apapun hasil dari UN adalah usaha maksimal yang telah dilakukan. Kalaupun belum berhasil dengan maksimal bukan berarti patut disesali. Justru karena itu patut dievaluasi dan diperbaiki.

Kalau dalam UN terdapat kebohongan hal itu justru akan menjadi boomerang. Kualitas pendidikan dan lulusan akan menjadi taruhan. Karena hasil itu adalah semu dan rekayasa.

Pemerintah tentu mempunyai kebijakan untuk lebih memperhatikan daerah yang tingkat kelulusan masih rendah. Baik berupa bantuan khusus tentang sarana-prasarana, peningkatan kompetensi sumber daya pendidik, fasilitasi pendidikan, kucuran blockgrant, hibah dan berbagai program dalam rangka peningkatan mutu pendidikan. Dengan berbagai program tersebut diharapkan tingkat kelulusan di masa mendatang akan meningkat. Dan otomatis mutu pendidikan juga akan terangkat.

Akhirnya, jangan kotori prestasi dengan sikap tidak jujur. Jangan cemari pendidikan Indonesia dengan sikap tidak jujur. Kejujuran adalah investasi yang mahal untuk mencetak bangsa yang bermartabat. Sedikit saja dimasuki 'kotoran', maka kualitasnya akan tercemar. Kejujuran perlu dijaga kemurnian dan dilestarikan selamanya.

Semoga tulisan ini menyadarkan kita semua untuk menempatkan kejujuran dimana saja dan kapan saja. Baik diawasi ataupun tidak kita harus bisa bersikap jujur pada diri kita. Ujian nasional hanya media untuk mengukur sampai sejauh mana kita telah menempatkan kejujuran. Lebih dari itu jiwa dan sikap kita yang akan menunjukkan kualitas kejujuran. Sudahkah kita jujur? (chakim musthofa/tim pemantau independen UN dan librarian LPMP propinsi kalbar)